Oleh: Fahira Wardani Riskya
Buku dengan judul “Kerajaan Galuh: Legenda, Takhta, dan Wanita”, karya Her Suganda, diterbitkan oleh PT Kiblat Buku Utama tahun 2015, dengan tebal 147 halaman.
Kelebihan Buku:
Saya jadi mengetahui bahwa penduduk pada masa itu tidak dapat memakan hasil panen dikarenakan ada luapan air dari sungai Citanduy dan anak sungai lainnya, di dalam buku ini juga menjelaskan arti dari cipamali artinya batas perairan yang tidak boleh di langgar.
Kekurangan Buku:
dari segi konten: buku ini kurang mendalam dalam memberikan konteks yang lebih luas, adanya informasi yang mengarah ke narasi yang tidak relavan seperti pada hal 9 tentang “kerajaan ini didirikan oleh salah seorang anak keturunan nabi Adam as. dari istrinya yang bernama Babu Hawa” Sedangkan pada penulisan: buku ini tidak berstruktur dengan baik, sehingga alur cerita dan kejadian kurang jelas dan tidak menarik untuk di baca oleh saya.
Alasan Membaca buku:
Alasan anda membaca buku:karena saya tidak mengetahui bahwa ada kerajaan galuh,oleh sebab itu saya memilih buku ini supaya saya bisa mengetahui asal usul kerajaan galuh.
Gambaran Umum Isi Buku:
Buku ini menggambarkan tentang aspek aspek budaya kerajaan galuh, buku ini menggambarkan aspek aspek budaya kerajaan Galuh, termasuk seni, arsitektur, sastra, dan tradisi keagamaan. dan juga menggambarkan tentang kisah kisah yang menarik di sekitaran kerajaan Galuh, serta menggambarkan tentang petani yang menanam padi di rawa ketika musim kemarau, tetapi tidak dapat memakan hasil panen dikarekan ada luapan air dari sungai Citanduy dan anak sungai lainnya.